MENGENAL KALIAN “NANGORANGERS”
Keseruan Prabs di Curug Layung Lembang
Agustus 2016, 35 calon pemimpin bangsa dikumpulkan dalam satu
naungan, yakni rumah kepemimpinan angkatan 8 Regional Bandung. Ketika itu di
Sadang Serang, aku melihat teman-teman baruku, teman-teman yang akan membuatku
berubah, teman-teman yang akan menjadi wildan ketika aku senang maupun bimbang.
Sebut saja mereka Prabs. Ya, Prabu adalah nama angkatan kita. Angkatan 8 ini
dipanggil dengan sebutan Prabu Astabhadrika yang berarti raja ke delapan.
Semoga dengan nama itu bisa teraktualisasi dalam kehiduapan kita untuk bisa
menjadi seorang raja yang tangguh, adil, dan bijaksana.
35 orang ini berasal dari 2 universitas idaman. Institut terbaik bangsa dan
Universitas Favorit Raykat Indonesia ini bersatu dalam satu rumah yang disebut
"Rumah Kepemimpinan" secara geografis letak rumahnya berada di Jl
Cigadung Raya Timur No 54, Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota
Bandung 40191, dan rumah ini berada di kawasan kompleks rumah dosen ITB dan
UNPAD, serta dilihat dari sejarah, kawasan ini merupakan kawasan yang pernah
ditempati oleh orang-orang besar, dan saat inipun Ridwan Kamil menetap di
kawasan strategis ini.
Di Rumah
Kepemimpinan atau biasa kita sebut RK, 16 Mahasiswa Berprestasi dari UNPAD dan
19 Mahasiswa Berprestasi dari ITB tinggal. Teman-temanku dari unpad berasal
dari jurusan yang berbeda-beda yakni :
1. Ade Rainaldo, Statistika 2014
2. Novialdi Ashari, Statistika 2015
3. Nurawan, Fisika 2015
4. Muhammad Ega Simatupang, 2015
5. Hanif Ar-Razi, Ilmu Politik 2014
6. Rizal Al Fahmi, Hubungan Internasional 2014
7. Ali Ar Ridho, Kesejahteraan Sosial 2015
8. Ishak, Sastra Arab 2014
9. Hizbi, Sastra Indonesia 2015
10. Abdurrohman Roza, Peternakan 2014
11. Andre Basrija, Akuntansi 2014
12. Jhoice Nur Syahid, Akuntasi 2015
13. Ubaidillah Aziz, Akuntansi 2015
14. Azzam Mohammad Hafidz, Ekonomi Pembangunan 2014
15. Jaber, Ilmu Politik 2015
16.
Mohamad Irfan, Statistika 2015 (Aku sendiri)
Adapun
19 Mahasiswa dari ITB, yakni
1. Chairul Rajib, Geofisika 2014
2. Hafiyan, Geofisika 2015
3. Romi Sangaji, Teknik Fisika 2014
4. Dzaky, Teknik Fisika 2015
5. Hengky Syahputra, Kimia 2014
6. Rozi, Kimia 2014
7. Maulana Fikri, Teknik Mesin 2014
8. Ade Hilmy, Teknik Mesin 2014
9. Miftahul Firdaus, Aeronotika dan Astronotika 2014
10. Gilang, Aeronotika dan Astronotika 2015
11. Miftahul Arifin, Teknik Elektro 2015
12. Royyan Abdullah Dzaky, Teknik Informatika 2015
13. Galih, Teknik Biomedis 2015
14. M Ikhbal Zamzami, Teknik Metalurgi 2014
15. Iqbal Ridalta, Teknik Perminyakan 2015
16. Miftahus Subhi, Manajemen Bisnis 2015
17. Hakim, Kewirausahaan 2015
18. Bagus, Teknik Geologi 2015
19. Bagoes, Arsiteknur 2014
Mereka adalah teman-teman yang hebat di kampusnya masing-masing, ada yang
jadi kahim, ketua ldk, ketua lembaga lain, ketua panitia, IPK 4.0, dan mereka
mempunyai skill yang mempuni di bidang masing-masing.
Kehidupan di asrama merupakan hal yang tak akan pernah bias dilupakan. Aku
pernah merasakannya ketika SMP mesantren di Ponpes Alif Al-ittifaq dan SMA
mesantren di Ponpes Darul Falah Cihampelas Kabupaten Bandung. Dimana selama
tiga tahun itu adalah masa-masa yang konyol. Disana, aku bias mengenal
karakteristik teman-teman satu-persatu, ada yang baik, cari perhatian, jahat,
egois, mencari kesempatan dalam kesempitan, sebagai penghibur atau bahkan musuh
sementara. Semua itu merupakan kenangan yang akan selalu tersimpan di hati.
Kira-kira sudah hampir dua semester aku mengenal kalian (Prabs). Suka duka
telah kita lalui bersama. Taarufan itu sudah berlalu, kita sudah berada di RK
sebut saja rumah ini kapal pesiar yang akan mengantarkan pada pelabuhan tempat
impian kita akan digapai. Kita sudah melaju menaiki kapal pesiar, sekarang kita
berada di tengah laut sedang di ombang ambing oleh ombak yang akan menjatuhkan
kita satu persatu, tapi percayalah, selama kita masih berpegangan erat pada
pundak temen kita, InsyaAllah kita akan tetap berada di kapal ini.
Takdir tuhan tidak bias ditebak. Saudara kita jabir tidak ikut perjalanan
dan bahkan belum naik kapal pesiar ia memutuskan untuk keluar dari RK. Ia lebih
memilih Ilmu Politik UI daripada Ilmu Politik Unpad. Tanpa mengurangi rasa
semangat persaudaaraan, kapal kita terus melaju.
Teman-teman di RK itu berasal dari Jurusan, Fakultas, Univ, Daerah, Suku,
dan budaya yang berbeda. Tapi kita satu agama. Yakni agama islam. Cerita kali
ini tentang teman-temanku Prabs Unpad yang telah mengisi kehidupanku selama di
asrama. Siapa dia? Yuk Baca ;)
Bangga banget bisa kenal dan berteman dengan anak Fakultas Ekonomi Bisnis
Unpad. Mereka orang nya baik-baik ternyata, salah satunya “Ubay”, ia sosok pria
sok jagoan dengan gaya jalan sok gagah. Tapi ia murah senyum dan rajin membaca
buku. Aku dekat sama dia, karena ia sekamar denganku, tapi tidak terlalu dekat
karena ia jarang ada di asrama, ia sibuk di luar dengan organisasi dan mata
kuliah yang sulit. Lain halnya dengan temanku yang satu ini, Jho namanya. Ia
mawapres akuntansi 2015. IPK dia 4.0 ia rajin belajar di asrama dan ia juga
penerima beasiswa Astra1st. ia jarang sekali tidur di kamar, karena dengan
tugas yang menumpuk, ia sering tidur di aula, sampe-sampe semua alat tidurnya
dibawa dan jarang disimpan kembali di kamar.
Aku kan orangnya seneng nyanyi dan senang bergaul dengan siapapun,
untungnya ada teman yang pro terhadapku, yakni Andre Basrija. Andre ini
orangnya supel dan murah senyum. Orang aceh ini sangat ceria setiap harinya, ia
sering nyanyi dan rajin dalam mengerjakan tugas akuntansi. Orangnya kreatif dan
aktif. Hasil gambar rumahnya bagus dan ia juga sering juara di berbagai lomba. Pokoknya
prestatif banget deh J dan mawapres FEB Unpad 2017 itu dia, seneng kan bisa berteman dengan
mawapres. Kita berdua sering curhat seputar asrama dan luar asrama, pokoknya
aku deket banget sama dia. Gak mau pisah !!! L
Anak Ekonomi Pembangunan yang satu ini orangnya baik, tapi mudah cemburuan.
Ia tampan dan tipe cowo yang Suamiable. Ia rajin ngerjain tugas dan aktif di
ldk, sekarang ia menjabat sebagai ketua Syamil Unpad. Ia orangnya berwibawa dan
pastinya ia orang sunda. Aku paling enak kalau ngobrol sama dia, apalagi kalau
udah ngobrol pake Bahasa sunda, soalnya di asrama mayoritas orang jawa.
Aku berasal dari Unpad, dan aku berada di asrama satu fakultas dengan
kelima orang ini. Novialdi ashari. Ia orangnya pendiem, tapi rajin belajar dan
tanggung jawab dengan pekerjaannya. Ia orangnya pinter ilmu statistika, tapi ia
pelit kalau aku nanya sesuatu dan minta sesuatu, mungkin takut kesaingin kali
ya. Pengetahuanku tenatng ilmu statistic sangat kurang dibanding aldi, ya
setara dengan Ade Rainaldo lah. Nah, oarng yang kecil pendek yang lucu ini,
kaka kelas aku di statistika. Ia orangnya aktif organisasi tapi pasif ilmu
statistic. Ia jago membina anak kecil makannya ia ikutan PAS ITB. Kebetulan aku
juga ikutan KARISMA ITB. Mungkin kita sengaja melampiaskan statistika ke Unit
di Salman. Wkwkwk selanjutnya ada si Ega. Anak bogor satu ini orangnya cakep
dan rajin belajar tentang elektro. Aku pusing lihat dia kalau lagi ngerjain
tugas, aku juga pusing ke dia, karena dia orangnya bimbang, gak focus. Tapi aku
salut orangnya, dia sering membantu orang lain, baik suka maupun duka. Dia juga
kahim TE yang berambisi untuk berprestasi dan ingin menjadi ketua BEM UNPAD.
Satulagi Nurawan. Awalnya aku deket sama dia, tapi karena kurang deket, karena
dia banyak sibuk di luar dan jarang sapa asrama. Ia orangnya ambis ke luar
negeri, ia sering daftar konferensi luar negeri dan alhasil ia kesampean untuk
conference di Korea Selatan.
Menjadi peserta RK aku kira harus menjadi seorang pejabat di pemerintahan,
tapi tidak juga. Akan tetapi wawasan kebangsaan harus diketahui. Aku sering
mengetahui wawasan itu dari temen-temen fisip unpad. Hanif Ar Razi, ia adalah
mahasiswa ilmu politik (ipol) yang selalu membicarakan politik setiap saat,
sering juga ia membicarakan soal nikah. Aku gak mengerti? Ia juga sering tidur
pas Waktu Berkah Subuh (WBS), maklum sudah tua. Ia orangnya pintar berpolitik. Selain
itu ia suka ahli dalam hal memotret kedaan, sering kita panggil Arrazi
Fotografer. Suara yang ia miliki juga cukup bagus. Ia pernah mencalonkan diri
menjadi Ketua Bem Fisip Unpad, alhasil gagal. Hanif berkolaborasi dengan Rizal
Al fahmi waktu itu. Rizal orangnya supel, kalem dan suka niru-niru gaya ustadz
(Aa Rizal). Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional ini jago dalam hal politik
dan lobbying. Ia juga sering nyanyi dan bisa gitar dikit-dikit. Ia penerima
beasiswa XL Future Leadres. Selama di asrama, aku sama rizal sering ngobrol
ngalor ngidul, dan orangnya asyik untuk diajak ngobrol karena kalau ngobrol
bareng rizal, aku suka dapat ilmu baru. Disamping itu, anak fisip yang satu ini
“Sebut saja Al”, ia suka bersisik di asrama, dia suka nyanyi dan suka ngomong
ngalor ngidul gak jelas. Tapi ia hebat lho, ia pernah jadi Presiden Asrama
Kabinet Harmonis. Ia sangat perhatian sekali terhadap asrama dan teman-teman. Ia
jago masak dan ia juga orang yang selalu tahajud dan solat subuh tepat waktu.
Subhanalloh J
Temanku yang satu ini “Roja”, ia teman yang paling akrab di asrama, karena
ia hampir setiap hari selalu bareng dengan aku pulang pergi bandung-nangor
untuk kuliah. Ia orangnya supel, dan murah senyum. Agamanya kuat, tapi kadang
maksiat “Bercanda”. Ia aktif di LDK dan ia sering meminta makanan kalau aku
lagi makan apa gitu, maklum kelaparan. Hehe. Akan tetapi Allah punya rencana
lain. Roja harus keluar dari asrama, karena orang-tua nya khawatir dengan
kondisi roja yang harus pulang pergi bandung-nangor.
Aku juga punya temen sastrawan lho. Sastrawan muda ini bernama Hizbi, atau
bisa dipanggil Hizboy, sebenernya ia maksa pengen di panggal Zein, tapi
anak-anak gak mau wkwkw. Ia anak Jakarta yang supel kece dan gendut, makannya
banyak dan jago dalam hal ngibulin orang. Tapi, walaupun begitu, ia suka membawa
keceriaan di asrama. Sementara sastrawan yang satunya lagi “Ishak” dia orangnya
baik dan murah senyum. Aku enak kalau ngobrol sama dia. Dia orangnya oke-oke
aja. Walaupun ishaq orang jawa, tapi ia jago Bahasa sunda lho, walaupun sedikit
ngaco. Ia menjabat sebagai ketua BAK unpad, orangnya islami dan selalu makan
mie, hamper tiap hari. Wkwkw.
Itulah cerita teman-temanku, Prabs Unpad. Masih banyak hal-hal yang belum
aku sebutkan, karena aib, HAHA. Perjuangan kita dirumah kepemimpinan sangat
terasa, apalagi yang Unpad Jatinangor. Kita bilang “Nangorangers” karena setiap
harinya kita harus PP Bandung-Nangor otomatis materi dan fisik yang dikeluarkan
juga lebih besar daripada yang lainnya. Semoga kita senantiasa diberikan
kesehatan oleh Alloh SWT. Aamiin J
Tunggu keseruan cerita selanjutnya ya !! J
Bersambung…